Mewakili World Research Institute (WRI) Indonesia, Masyita menghadiri perayaan Hari Bumi PLN 2024 pada hari Rabu, 8 Mei 2024. Pada kegiatan yang bertemakan PLN EcoRangers: Empowering a Sustainable Lifestyle, PLN dan WRI Indonesia mengumumkan perpanjangan kerjasama terkait inovasi produk energi hijau dan manajemen karben guna mencapai target Net Zero PLN. Perpanjangan kerjasama ditandai dengan penandatanganan MoU atau nota kesepahaman yang ditandatangani Masyita dan Darmawan Prasodjo (Direktur Utama PLN) di atas panggung. Proses ini disaksikan oleh Laksmi Dhewanthi (Direktor Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK) dan Jisman P. Hutajulu (Direktor Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM).
Indonesia dan Potensinya Mencapai Target Emisi Nol
Indonesia memiliki target untuk mengurangi 31,89% emisi karbon secara mandiri dan 43,2% emisi karbon dengan bantuan internasional. Sebagai kontributor utama pada gas rumah kaca di Indonesia, sektor industri perlu mengelola produksi emisinya dengan baik, yaitu dengan menggunakan energi terbarukan. Namun hingga saat ini, sektor industri masih berjuang untuk mengakses energi terbarukan di Indonesia.
Di sisi lain, Indonesia memiliki potensi memperoleh keuntungan ekonomi hingga tiga ribu triliun rupiah dari pasar karbon Indonesia. Ini adalah kesempatan yang perlu digunakan dengan baik. Bahkan menurut catatan OJK, IDXCarbon berhasil meningkatkan partisipan pasar karbon hingga tiga kali lipat dalam kurung waktu enam bulan.
Memanfaatkan Potensi Indonesia Melalui Inovasi
Merespon kedua kondisi tersebut, PLN dan WRI Indonesia sepakat untuk melanjutkan kerjasama yang bermula pada COP26 di Glasgow. Kerjasama yang dimulai dengan tujuan mendukung pencapaian target pengurangan emisi nasional Indonesia, akan dilanjutkan dengan beberapa upaya. PLN dan WRI akan terus berkoordinasi dalam pengembangan produk listrik hijau dan menganalisis peluang implementasi Nilai Ekonomi Karbon (NEK) di sektor kelistrikan.
Selain itu, inovasi produk energi hijau untuk sektor industri dan strategi manajemen karbon menjadi dua fokus utama kerjasama PLN dan WRI. Renewable Energy Certificate (REC) dan GEAS (Green Energy as A Services) adalah contoh inisiasi yang perlu didukung. Upaya ini akan membantu Indonesia dalam mencapai salah satu agenda berkelanjutan global, yaitu menciptakan pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan. Agenda ini sejalan dengan Sustainable Development Goals no.12 yang berbunyi “Ensure sustainable consumption and production patterns”.
0 Comments